
NIDC -– Fakultas Teknologi Industri (FTI) Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia, kembali melakukan lawatannya ke SMK Negeri 9 Makassar, Rabu (20/8).
Kunjungan yang kedua ini, merupakan tindak lanjut pasca penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada 14 Agustus lalu.
Pada sesi ini, rombongan FTI bersama Nobel Entrepreneurship Center (NEC) membahas perihal teknis pelaksanaan program inkubasi bisnis di lingkungan SMK Negeri 9 Makassar.
Dekan FTI ITB Nobel Indonesia, Dr. Abdullah, S.E., M.Si., menyampaikan bahwa pihak FTI memberikan dukungan penuh dengan menyiapkan dosen-dosen di bidang Teknologi Hasil Perikanan sebagai pelaksana kegiatan, sehingga implementasi kerja sama ini dapat berjalan optimal dan memberi manfaat nyata bagi siswa.
“Melalui kolaborasi ini, diharapkan tercipta sinergi antara perguruan tinggi dan sekolah menengah kejuruan dalam menyiapkan generasi muda yang memiliki daya saing tinggi, kreatif, dan inovatif di dunia usaha maupun dunia industri,” ucap Dul sapaan akrabnya, di Jl. Salodong, Kecamatan Biringkanaya.
Eks Kepala Lembaga Penjaminan Mutu Internal (LPMI) Nobel Indonesia itu menambahkan, melalui program ini, dosen-dosen dari FTI akan berperan aktif dalam memberikan pembelajaran kewirausahaan kepada siswa-siswa SMK Negeri 9,
“Sehingga mereka dapat mengembangkan jiwa wirausaha sejak dini dan mampu menciptakan peluang usaha di bidang keahlian masing-masing,” lanjutnya.
Disisi lain, Penjabat (Pj) Lembaga Nobel Entrepreneurship Center (NEC), Irfan Marhaban, S.H., M.Kn. mengatakan antusiasme guru dan siswa di SMK Negeri 9 Makassar sangat tinggi dalam membangun jiwa entrepreneurship sejak dini.
“Mereka menyadari bahwa pendidikan kewirausahaan bukan hanya sekadar materi pelajaran, tetapi juga sebuah pendekatan yang dapat membentuk karakter dan keterampilan siswa,” sambungnya.
Selain itu, kata dia mereka juga sangat ingin mempelajari cara memasarkan produk secara digital. Dalam era teknologi yang terus berkembang, pemahaman tentang pemasaran digital menjadi salah satu keterampilan yang sangat penting bagi generasi muda. “Siswa merasa bahwa melalui strategi pemasaran digital, mereka dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan meningkatkan visibilitas produk yang mereka ciptakan,” tandasnya.
Diketahui, dalam kunjungan tersebut, beberapa petinggi kampus yang hadir, diantaranya, Wakil Rektor I Bidang Academic Development, Employability & Entrepreneurship, Dr. Ridwan, S.E., M.Si., Wakil Dekan II Bidang Promosi & Hubungan Eksternal FTI , Sri Prilmayanti Awaluddin, S.E., M.Si., Ketua Prodi Teknologi Hasil Perikanan, Rasdi, S.Pi., M.Si., hingga Ketua Prodi Pendidikan Teknologi Informasi, Nur Syamsinar Munir, S.Pd., M.Pd.,
Sementara, rombongan Nobel diterima langsung oleh Kepala SMK Negeri 9 Makassar, Sigit Hendra Waskita, S.T., M.Si., bersama Ketua Jurusan Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan, Muh. Hasan Patahuddin, S. Pd.