Jelang KKN di Pangkep 1 Agustus, Mahasiswa Nobel Indonesia Jalani Pembekalan

MAKASSAR, NIDC — Jelang keberangkatan Mahasiswa dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia di Kab.Pangkep pada 1 Agustus nanti, mereka menjalani sesi pembekalan di Ballroom Nobel Convention Center, Kamis (28/7).

Kaprodi Akuntansi, Karlina Ghazalah Rahman, S.E., M.Ak., Ak., ACPA menyebut ada sejumlah materi yang diberikan kepada mahasiswa, diantaranya fasilitasi ihwal program kerja entrepreneur hingga teknis kegiatan selama KKN. “Materi kedua terkait gambaran proker keuangan dan pencatatan keuangan untuk BUMDesa,” sebutnya.

Disisi lain, Wakil Rektor I bidang Akademik, Dr.Ahmad Firman, S.E., M.Si memberikan sejumlah arahan kepada puluhan mahasiswa. Ia meminta agar Mahasiswa membawa mindset entrepreneur kepada masyarakat di dua Kecamatan di Pangkep. Yaitu, Kec.Balocci dan Kec.Tondong Tallasa.

Ia beranggapan kegiatan membawa perubahan mindset entrepreneur dan seminar kewirausahaan menjadi identitas dari Nobel Indonesia. “Olehnya itu kami berharap dua hal itu digunakan untuk berinteraksi dan bersentuhan langsung kepada masyarakat,” katanya.

Sementara, Ketua Panitia KKN Nobel Indonesia, Yuswari Nur, S.E., M.Si menambahkan, ini menjadi momentum untuk mengaplikasi keilmuan yang telah diberikan oleh Dosen semasa bangku kuliah. “Sebagai contoh Nobel itu selalu meninggalkan jejak baik. Pada saat KKN. Seperti di Bantaeng launching saat itu kripik rumput laut yang menjadi oleh-oleh khas Bantaeng,” urainya.

Selain itu, ia meminta agar mereka tetap menjaga etika serta sopan santun selama 40 hari nanti dan menjadikan kegiatan ini tak hanya sebatas formalitas saja menjalani pengabdian pada masyarakat. “Jadi yang pertama dilakukan mendata potensi daerah disana. Kemudian bagaimana mengembangkannya. Kita kan ilmu kewirausahaan sudah ada, sekarang saatnya praktek,” tukasnya.

Sebelumnya, Mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia yang akan menjalani program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tengah antusias menjalani vaksinasi di Food Court, Selasa (20/7) kemarin.

Kegiatan vaksinasi yang dilakukan bersama Koramil ini diketahui menjadi salah satu persyaratan Mahasiswa untuk mengikuti KKN di Kab.Pangkep pada 1 Agustus mendatang. “Waktu kami ke Satgas Covid-19 dapat rekomendasi, rekomendasi pertama keluar dari Sekda, sudah mengeluarkan dari Kesbangpol untuk Nobel bisa KKN di dua kecamatan. Tapi aturan sekarang disana semua kegiatan harus ada rekomendasi dari satgas covid,” kata Yuswari yang juga Kaprodi Manajemen.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *